Rabu, 30 Desember 2015

Dampak Internet Bagi Remaja



Desa Pujokerto atau biasa disebut desa PC, terletak di kecamatan Trimurjo, kabupaten Lampung Tengah, propinsi Lampung.
Internet adalah jaringan komputer yang menghubungkan komputer satu dengan lainnya di seluruh dunia di mana terdapat banyak infomasi di dalamnya. Internet memberikan banyak dampak positif dengan informasi-informasi di dalamnya, tetapi di pihak lain internet juga menimbulkan dampak negatif karena informasi yang terdapat dalam internet sulit untuk dibatasi, berbagai macam informasi dalam berbagai bentuk dan tujuan bercampur menjadi satu di mana untuk mengaksesnya hanya perlu memasukkan beberapa kata kunci saja.
Terlepas dari dampak yang ditimbulkan internet, internet adalah sebuah teknologi komunikasi baru yang memudahkan penggunanya dalam memperoleh informasi. Saat ini penggunanaan internet semakin pesat, mayoritas masyarakat  telah menggunakan kecanggihan internet ini untuk berbagai keperluannya, mulai dari keperluan pribadi, organisasi, karena penggunaan internet dinilai lebih praktis dan efisien.
Internet merupakan permasalahan bagi remaja karena informasi yang tidak dapat terbatasi membuat para remaja lebih mudah mengakses apapun yang mereka inginkan.
Remaja yang salah, fasilitas ini digunakan untuk mencari hal-hal yang negatif contohnya mereka mendownload video porno, gambar-gambar yang tidak senonoh dan banyak lainnya.
Menurut bapak Sudarso, selaku kepala kampung di desa Pujokerto, dampak internet sangat berperan penting dalam memudahkan suatu persoalan. Dengan bantuan internet para remaja tidak sulit lagi untuk mencari informasi dari berbagai sumber. Tetapi banyak remaja yang salah menggunakan fasilitas internet ini juga.

Dampak negatif yang disebabkan olah internet yang tidak terbatasi informasinya, membuat remaja sekarang ini memiliki moral yang rendah. Banyak remaja yang hamil diluar nikah karena terpengaruh oleh video-video yang di download dari internet, dan membuat mereka malas belajar karena kesibukannya didunia maya.
Remaja juga kurang bersosialisasi dengan masyarakat, mereka lebih senang bersosialisasi di dunia maya. Sehingga mereka jarang keluar rumah dan lebih memilih berlama-lama didepan komputer atau laptopnya.[1]
Menurut bapak  Mariman yang berprofesi guru, tidak jauh berbeda dengan pendapat bapak Sudarso. Internet memang sanggat bermanfaat bagi remaja tetapi banyak juga dampak yang ditimbulkan dari internet contoh kecilnya dalam mengerjakan tugas, mereka selalu bergantung pada internet dan hanya mengcopy paste dari suatu blog atau web, padahal seharusnya mereka harus menggerjakan sendiri tugas tersebut.
Tidak dapat dipungkiri lagi internet tidak bisa terlepas dari para remaja, sebenarnya bukan hanya remaja tetapi masyarakat sekarang ini sudah banyak mengerti tentang internet.
Sekarang aplikasi internet tidak hanya ada di komputer saja, seiring berkembangnya teknologi yang semakin canggih banyak perusahaan yang berlomba-lomba menciptakan alat yang canggih seperti terdapat dalam android, tablet, handphone, dll. Ini semakin  membuat para remaja lebih mudah mengakses apapun yang mereka inginkan.[2]
Dalam penggunaan internet, para remajalah yang menduduki peringkat pertama. Internet sudah menjadi bagian dari gaya hidup mereka. Hampir setiap aktivitas remaja dipengaruhi oleh internet, mulai dari penggunaan jejaring sosial, hingga pendidikan mereka. Internet ini memberikan banyak manfaat bagi mereka, yaitu:

1.      Sebagai media yang dapat membantunya mencari informasi untuk menyelesaikan tugas-tugas sekolahnya.
Internet menyediakan informasi-informasi yang dapat dijadikan referensi untuk mengerjakan tugas-tugas dari sekolah.
2.      Sebagai sumber pengetahuan alternatif.
Berbagai ilmu pengetahuan mulai dari umum sampai ilmu pengetahuan untuk pendidikan formal terdapat di internet.
3.      Sebagai sarana hiburan ringan melaui film, game, music dll. untuk sekedar melepas jenuh dari tugas, pelajaran di sekolah.
Dengan kesibukan di sekolah para siswa harus menyeimbangkan kerja otaknya dengan memberikan hiburan-hiburan ringan guna menghindari stress ringan akibat otak kiri bekerja keras tanpa diimbangi otak kanan.
4.      Mereka tidak gaptek (gagap teknologi).
Mereka dapat mengikuti perkembangan zaman dan teknologi yang hampir seluruhnya menggunakan kecangihan internet.
Masih banyak lagi manfaat internet bagi remaja, karena internet merupakan teknologi yang menyediakan informasi tanpa batas, maka dampaknya juga sebanding dengan manfaatnya.
1.      Membuat remaja menjadi malas, karena waktu untuk bekerja membantu orang tua atau belajar tersita untuk berinternet, sehingga tugas-tugas sekolah sering terlantar.
2.      Para remaja menjadi terlalu bergantung pada internet dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah. Padahal tugas sekolah yang seharusnya dibuat sendiri, sering dikerjakan dengan copy paste dari suatu alamat wab atau blog.
3.      Pikiran para remaja teracuni oleh sesuatu yang dapat merusak moral seperti film, gambar, foto, bacaan, dll. Yang bersifat pornografi.
4.      Sosialisasi remaja dalam masyarakat berkurang, karena para remaja menjadi lebih suka dan nyaman bersosialisasi dalam dunia maya. Mereka jarang keluar rumah, mereka lebih suka menatap komputer atau laptopnya untuk berinternet hingga lupa waktu.
5.      Solusinya menurut bapak Sudarso, faktor utamanya adalah dari diri sendiri, karena keimanan dari dalam dirilah yang dapat membentengi diri dari semua pengaruh atau dampak negatif suatu apapun. Dengan iman yang kuat kita bisa memilih mana yang baik dan mana yang buruk.
Jika kita kita mempunyai iman, maka kita tidak akan melakukan hal-hal yang negatif. Kita merasa bahwa kita selalu ada yang mengawasi, sehingga kita takut untuk melakukan apa yang tidak boleh kita lakukan.
Sedangkan menurut bapak Mariman, peran orang tua sangatlah penting dalam mengawasi dan mengingatkan para remaja dalam menggunakan internet. Orang tua merupakan filter utama dalam pengawasan terhadap anak.
Sebaiknya para orang tua tidak berlebihan dalam memanjakan anaknya dan memberikan barang-barang kepada anaknya sebelum mereka sangat membutuhannya. Orang tua harus bisa membatasi dan selalu mengawasi apa yang anak mereka lakukan. Terutama dalam penggunaan internet. Orang tua harus selalu memberikan arahan kepada anaknya dalam menggunakan fasilitas yang digunakan anak mereka.

Dari wawancara yang saya lakukan kepada bapak Sudarso dan bapak Mariman, ternyata didesa Pujokerto dampak penggunaan internet sangat mempengaruhi kehidupan para remaja di desa tersebut. Dari dampak positif sampai dampak negatif internet sangat berdampak pada mereka. Internet juga telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat, dari remaja sampai orang dewasa sangat bergantung pada fasilitas internet.
  
Internet sebagai teknologi di bidang komunikasi dan informasi memberikan pengaruh dan dampak positif internet yang luar biasa di segala lingkup kehidupan ini, namun kemudahan yang diberikan dalam internet untuk informasi dan komunikasi yang didapatkan, tidak jarang menjadi penyelewengan tujuan baik dari teknologi dan memberikan dampak negatif internet bagi pengguna yang umumnya adalah para remaja.

Sebenarnya adanya dampak negatif dari internet itu merupakan kesalahan dalam diri mereka sendiri yang tidak bisa menggunakan internet dengan baik. Jika mereka mengerti, memahami kegunaan dan manfaat yang diberikan dalam internet mereka mungkin tidak akan menyalahgunakan fasilitas ini. Disinilah peran penting orang tua dalam mendidik para remaja untuk menjadi anak yang lebih baik dan lebih bisa menggunakan fasilitas yang mereka gunakan dengan sebaik-baiknya.   
Sebagai seorang mahasiswa yang memiliki pikiran positif, kita harus memerangi dampak-dampak negatif yang ditimbulkan dari penggunaan internet. Dan memberikan pemahaman kepada para remaja dalam menggunakan fasilitas internet. Memang itu sangat sulit tapi itulah tantangan yang harus kita hadapi.


[1] Sudarso, Tanggal 25 Desember 2014.
[2] Mariman, 29 Desember 2014.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar